My 500 Words

Senin, 28 April 2014

Membungkus Tubuh dengan Plastik, Menghancurkan Lemak

Oleh: Jannerson Girsang

Beberapa ratus meter menjelang tiba di rumah, sepulang dari jalan pagi, hari ini, saya bertemu seorang pria berusia mungkin sekitar 55-60 tahun. Dia duduk di atas dinding jembatan.

"Kenapa badannya dibungkus Pak?" ujar saya heran. Badannya dibungkus dengan jaket plastik, hingga kepala.

"Supaya keringat dan lemak di badan hancur,"katanya senyum dan yakin akan apa yang dilakukannya.

"Buka aja Pak, biar dapat sinar matahari pagi,"saran saya.

Kebetulan sinar matahari pagi sedang terik-teriknya, dan menurut pelajaran IPA di SD dulu, guru saya bilang itu bagus untuk menguatkan tulang.

Saya berlalu dengan heran, meninggalkan bapak itu berkeringat, menikmati bungkusan jaket plastiknya.

Keringat yang keluar dengan membungkus badan dengan plastik dapat menghancurkan lemak (?).

Saya bukan ahli kesehatan. Mudah-mudahan orang tua itu benar. Jangan-jangan inilah filosofi OUKUP yang marak di Medan.

Tapi saya tetap yakin, melakukan jalan kaki 4.3 kilometer (sekitar 1 jam) sehari lebih sehat.

Medan 28 April 2014

Tidak ada komentar: