Oleh Jannerson Girsang
Bertemu muka dengan sahabat FB setelah sekian lama bercengkerama di
dunia maya membawa kebahagiaan tersendiri. Itulah yang kualami hari ini.
Ibarat pacaran dan sudah lama surat-suratan, tanpa diduga bersua di
Pelabuhan Belawan.
Hari ini (13 Pebruari 2014) saya bertemu dengan sahabatku di FB Prof Dr Posman Sibuea dan Dr Tiur Gultom dalam sebuah acara seminar proposal penelitiannya Dr Sabam Malau, di gedung Justin, Universitas HKBP Nommensen Medan. Padahal kami sudah sekian tahun akrab di FB.
Setelah lama berbincang-bincang sebelum acara, tiba acara martarombo.
Saya sebut marga saya Girsang. Dr Tiur Gultom langsung menyebut nama
lengkap saya, : "Pak Jannerson Girsang ya,", katanya.
Ternyata
ibu doktor pemuliaan tanaman dari UGM ini pernah menasehati saya jalan
keluar saat FB saya dihack orang usil dua tahun lalu. Seperti orang
Samaria yang menolong orang yang luka-luka karena kena rampok, padahal
belum dikenalnya. Pertolongan yang tulus di dunia maya.
Sementara, dalam waktu berbeda,saat acara berlangsung, saya duduk berhadapan dengan Prof Dr Posman--salah seorang guru besar Sumut paling produktif menulis di berbagai media nasional, berjarak kira-kira 10 meter dan di batasi dua meja dan ruang yang agak luas. Artikel-artikel beliaulah salah satu yang turut mengiinspirasi terus menulis.
Suatu saat kami beradu pandang. "Pak Jannerson ya", katanya dengan mengacungkan tangan.
Saya mengangguk-angguk, sambil tersenyum. "Prof Posman," kata saya dan kami tertawa dalam hati masing-masing. Sukacita!
Itulah luar biasanya alat komunikasi FB. Jadi, peliharalah dan manfaatkanlah teknologi ini untuk kebaikan.
Saya kira itulah salah satu pemikiran Zuckerberg--pendiri Facebook sepuluh tahun lalu, yang brilian!.
Menjalin persahabatan dengan sebanyak mungkin orang dengan kata-kata
yang menginspirasi, kebaikan. Siapa saja bisa melanggengkan persahabatan
seolah kita sudah menjadi sebuah keluarga. Dunia akan semakin damai dan
penuh cuka cita.
Coba bayangkan kalau FB tidak ada!.
Selamat ber FB ria!.
Terima kasih Dr Ir Sabam Malau
yang telah mengundang orang-orang cerdas dan menularkan kecerdasan dan
sukacita hari ini. Karyamu akan memberi sukacita dan menyinari banyak
orang. Semoga cepat-cepat menjadi professor!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar